Wew.. luar biasa, pengumuman sayembara desain logo di www.esdm.go.id sejak setahun lalu yang menjanjikan hadiah 40 juta kepada seorang pemenang dan masing 10 juta kepada 4 orang nominasi (*mohon diralat jika memang saya keliru), ternyata sejak keputusan penundaan itu dipublikasikan sampai hari ini, ternyata tidak jelas ujung pangkalnya.
Dan hari ini penundaan tersebut merayakan ulang tahunnya yang pertama…
Tertulis dengan jelas:
“Diumumkan kepada seluruh Peserta Sayembara Logo Departemen Energi
dan Sumber Daya Mineral, bahwa sehubungan dengan belum selesainya proses seleksi penilaian Logo, maka pengumuman pemenang sayembara logo yang semula akan diumumkan pada tanggal 27 Oktober 2008 ditunda sampai waktu yang akan ditentukan kemudian.
Demikian pengumuman ini untuk diketahui.
Jakarta, 24 Oktober 2008
Ketua Tim Sayembara Logo
Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral
ttd
==============================================================
Luar biasa bukan, menjuri karya logo sampai setahun lamanya…
Saya tak bermaksud menjelekkan panitia, namun sebagai peserta saya juga punya hak untuk menanyakan kelanjutan dari kompetisi tersebut?
kritik untuk panitia, jika memang sayembara itu dibatalkan karena semua logo yang masuk memang tidak layak, kenapa tidak di informasikan secara langsung di web resminya. Tentu untuk menjaga kredibilitas dari panitia sayembara itu sendiri, untuk kawan-kawan yang hobi mengikuti tantangan kompetisi desain seperti saya, mungkin ini hanyalah salah satu contoh realitas "buruk" yang bisa terus menjadi pembelajaran bagi kita bila mengikuti kompetisi desain di dalam negeri...
bagaimana menurut Anda?
Sabtu, 24 Oktober 2009
Penundaan yang Sempurna
Selasa, 20 Oktober 2009
Sedang Senang :)
Hwe.. he.. he.. narsis ya? Biarin lah… :)
Wah.. kalau status FB dipublikasikan di blog, bisa jadi facebook dan blogging tidak ada bedanya dong? He.. he.. he..
Bay the way, mungkin ada diantara Anda yang bertanya? “kaya gitu aja kok diposting”, namun sekali lagi Joni Balbo mau menjawab “yoben..” :)
Setelah minggu kemarin agak nglokro dalam berkarya, sepertinya suplemen yang hilang itu, kini telah kutemukan kembali di minggu ini.. alhamdulillah, langsung saja kutuliskan di facebook dan kulanjutkan di gallery ini…
Joni punya pengalaman menarik di minggu ini. Hari sabtu sore ketika aku menaiki sepeda motorku melintasi Condongcatur (Jogja bagian utara); ada seekor burung blekok terbang di langit, tak punya sopan santun secara mendadak menjatuhkan telek-nya tepat di atas kepala dan mengenai mukaku.. “fyiuh…!!!” aromanya menusuk hidung ini.. sekaligus membuat bibir ini nyengir.. “hyiah... sialan ! wo.. manuk kurang ngajar ! bersungut-sungut sembari mengusap telek di wajah dan mengibaskannya yang mengenai lenganku, aku sempat berpikir; “kata wong Jowo kalau ketiban telek akan dapat rejeki kuwi.. ah masak iya seeh? Ah.. tahayul itu? Percaya dan nggak percaya jadinya, hemm.. apa aku mau dapat emas ($) di kontes logo ya? (Padahal minggu ini aku tidak sedang mengikuti kontes), hemm.. apa mau ketemu jodohku ya.. amien.. ya Allah.
Mungkin karena kebiasaan suka mengaitkan sesuatu seperti ketika membuat konsep karya, sepertinya tidak ada salahnya mengaitkan kejadian hari ini dengan hari kemarin.. tentu untuk diambil sisi positifnya, bukan begitu?
ya ternyata benar… atau mungkin hanya sebuah kebetulan, ya.. aku kembali menemukan sesuatu "yang pernah hilang", bukan jodoh ataupun rejeki, namun di hari minggu kemarin aku menyadari, bahwa aku tidaklah sendiri dan kini kutelah menyudahi “dendamku..." tengkyu, tengkyu, tengkyu..
Lewat postingan ini Joni Balbo mau mengucapkan terimakasih, matur tengkyu, hatur nuhun untuk komentator-komentator yang selalu memberi suport di gallery ini… Komentar Anda adalah suplemen dan terapi buatku.. :)
Dan memang tidak seharusnya blog ini memosting hal-hal cengeng, kalau kata seorang teman bernama Kakday; "metal = melancholis total” hehe.. yang justru jadi boomerang bagi Joni Balbo pribadi atau malah menebarkan aura negatif bagi Anda semua...
Hemm… sebaiknya kita memang selalu saling menggelorakan kharisma positif, untuk itu meminjam slogan dari Mba' Fina yang manies; “sendiri atau bersama siapapun tetap jemput mataharimu”, ho..ho.. aku setuju sekali mbak :)
mungkin Anda bingung memahami postinganku ini... dan memang Anda tak seharusnya mengerti.. sebagai batas hubungan sodara maya antara aku dengan Anda; Joni Balbo hanya ingin mengabarkan; “bahwa Joni sedang senang" ;) terima kasih...
Senin, 12 Oktober 2009
Membangkitkan semangat yang mulai pudar
Entah kenapa minggu-minggu ini ‘semangatku’ dalam berkompetisi sepertinya mulai pudar, padahal sebelumnya aku posting tema yang begitu “semangat membara”, mungkinkah aku sudah bosan?
oohH.. tidak !!!, semoga aku tidak lekas puas karena suatu hal, dan semoga ini hanyalah sebuah dinamika…
==============================================================================
Hari ini aku pulang mengajar lebih pagi karena ulangan mid semester di sekolahan baru saja dimulai. Berhubung pulang lebih awal dari biasanya, tadi siang aku punya ide sederhana untuk mencoba kembali membangkitkan semangatku yang hilang itu, hari ini tidak seperti biasanya, aku pulang tak melewati jalan yang setiap hari kulalui (Kotagede – Janti – Candi Gebang), tapi mencoba refreshing sejenak dari kota lama membelah Kotabaru sampai terhenti di batas kota yakni di Bundaran UGM, tentu aku melewati jalan itu bukan tanpa alasan. Di samping bundaran yang biasa digunakan untuk koar2 para demonstran itu berdiri tegak baliho yang menarik pandanganku, sepeda motorku kuhentikan sejenak, aku sempatkan sejenak untuk mengabadikan baliho tersebut dengan kamera digitalku yang mulai lowbat batterynya, meski matahari tepat di atas kepalaku adalah waktu yang tidak tepat untuk melakukan pemotretan ini.
tampak media outdoor berdiri kokoh di sekitar gapura gadjah mada
Aku bukan bermaksud mempromosikan acara konser itu di gallery ini... bukan pula pamer wajah kusutku yang lagi nampang, tapi ini semata hanya untuk penyemangat diri...
===========================================================================
Ada yang bilang "jika kau sedang kehilangan arah, cobalah tengok tanda-tanda di sekitarmu, agar kau kembali bisa meluruskan jalanmu, lihatlah tanda-tanda yg pernah mengingatkan pada kejayaanmu, coba tengok portopoliomu, coba lihat foto-foto yang terpajang di dinding kamarmu.. ya.. lagi-lagi ini adalah nasehat diri, introspeksi, menata kembali... lagi dan lagi.."
bahkan ketika aku mengetik tulisan ini, aku memilih backsound lagu “sukses” dari saykoji..
Hidupmu rencanakan mau dikemanakan
Agar tak jadi kusut dan berantakan
Dan kau tak pernah akan pusing karena tekanan
Dengarkan lagu ini hidup kan kau menangkan
Coba petakan apa rencana yang kau harapkan
Kerahkan segala sumberdaya dan arahkan
Kenali identifikasi rencanamu
Agar tak hilang arah menjadi bencanamu
kaji dan pahami lebih dalam...